Monday, January 21, 2013

Sang Penantang Takdir


Judul : Sang Penantang Takdir
Penulis : Ardani Persada
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Tebal : 378 Halaman
ISBN : 978 979 22 8663 2




Perjalanan seorang ksatria bernama Deus. Dimulai sejak ia masih kecil, belum mengenal dunia luar kecuali dari cerita yang sengaja atau tak sengaja ia dengarkan. Dunianya saat itu hanyalah sebuah desa dan padang luas yang terletak tak jauh dari rumahnya.

Hingga suatu hari terjadi suatu yang tak terduga pada desanya, dan membuat hidupnya berubah drastis. Semua yang kemudian terjadi bahkan mungkin tak pernah ia bayangkan.
Kedatangan dan pertemuannya dengan Ratu Seraph, menjadi awal perjalanan barunya. Mengubah takdirnya.

Ketekunan dan kerja keras Deus membuahkan hasil ketika akhirnya ia dapat menjadi pengawal Ratu. Perjalanannya untuk mencapai titik ini memang tidak mudah, namun tekadnya mampu membuat semua yang awalnya tak mungkin akhirnya berada dalam genggaman tangannya.

Termasuk perjalanannya menjalankan perintah Sang Ratu untuk menghadapai para naga legenda, yang nantinya akan menjadikannya seorang ksatria yang dikenal sebagai Sang Penantang Takdir.

***

Awalnya memang aku sedikit terhambat saat membaca buku ini, bukan karena alurnya yang lambat (buku ini termasuk beralur cepat) tapi karena keraguanku sendiri apa tepat membaca buku ini duluan sebelum buku Vandaria Saga yang lain. Karena buku Vandaria Saga satu dan lain saling terkait.

Akhirnya setelah mendapat masukan dari teman-teman yang sudah terlebih dulu membaca dan coba menghilangkan pikiran tentang 'ntar berasa ada yang kurang' bisa juga menikmati buku ini.

Ada beberapa bagian yang aku kurang ngeh, seperti saat akhirnya Deus dekat dengan Zeul (belum menemukan jawabannya) sedang siapa Zeul sebenarnya akhirnya mendapat jawaban di bagian lain buku. Kemudian munculnya Arhan yang tiba-tiba, walau ini juga akhirnya mendapatkan jawaban dari bagian setelahnya.

Pertanyaan "mengapa kok naga-naga itu selalu bilang mereka yang menjaga keseimbangan Vandaria sedang mereka lebih digambarkan sebagai penebar teror?" sedikit terjawab dibagian akhir. (apa mungkin ada buku Vandaria Saga yang khusus menceritakan tentang naga-naga legenda ini?)

Sedikit yang kurang adalah tidak semua pertempuran Deus dengan semua naga diceritakan, tapi mungkin juga kalau diceritakan bukunya bakal lebih tebel ya... hehe...

Tapi secara keseluruhan buku ini menarik. Bagaimana tekad Deus untuk mendapatkan apa yang diinginkan, walau sepertinya ia dibutakan oleh keinginan pribadinya tetapi ada hal yang mungkin bisa dimaklumi karena keterbatasan pengetahuan yang Deus miliki.

Hal lain yang menarik adalah kebersamaan Deus dengan ketiga temannya, Zeul, Boor, dan Arhan. Perjalanan dan kebersamaan mereka saling memberikan rasa 'kekeluargaan' juga secara tak langsung memberikan pengetahuan tersendiri satu sama lain.

Ending buku ini menggantung, tapi dengan begitu memang akhirnya membuat penasaran dan ingin membaca buku Vandaria Saga yang lainnya.

3,5 / 5 bintang (aku bulatkan jadi 4) untuk tekad Deus dan kebersamaan ke 4 pengelana. :)

5 comments:

  1. Lho emang ini seri ke berapa mba?

    ReplyDelete
    Replies
    1. yang pasti ini bukan buku pertama Vandaria Saga Ky :)

      Delete
  2. loh nge, kenapa ga diposting pas bareng buku SS?

    ReplyDelete
  3. waaah, ternyata udah posting duluan ya. Tadi nyariin X))

    eh aku pikir seri Vandaria itu seri lepas, ternyata masih terkait ma buku-buku seblumnya toh.

    ReplyDelete