Beautiful Mistake

Judul : Beautiful Mistake
Penulis : Sefryana Khairil & Prisca Primasari
Penerbit : Gagas Media
Tebal : 260 Halaman
ISBN : 978 979 780 539 5

Sinopsis :

Mencintaimu bukanlah sesuatu yang kuharapkan terjadi.

Aku tidak ingin harapan datang lagi, berkunjung dihati, diam untuk beberapa waktu, lalu meninggalkanku dalam kesedihan berlipat-lipat.

Aku tahu pasti ini kesalahan yang seharusnya tidak boleh terjadi.

Tapi kau hanya memelukku tanpa suara. Menggenggam tanganku erat seolah tak ingin melepasnya lagi. Dan sebelum aku berhasil menyangkal cintamu lagi, aku menyadari kau meninggalkan sesuatu di tanganku. Sesuatu yang kukenali sebagai... harapan.

Dan kali ini, aku ingin menggenggamnya, memilikinya sekalipun seandaimya itu salah.

***

Salah satu hasil dari Project GagasDuet, novella dari dua orang penulis. Dua cerita dalam satu buku yang masing-masing berdiri sendiri.

Dreamland, adalah judul dari novella yang ditulis oleh Sefryana. Berkisah tentang Nadien yang memutuskan ke Bali untuk melupakan sakit hatinya pada seorang laki-laki. Namun saat di Bali, ia bertemu dengan Fajar, seorang bartender, yang entah karena apa membuatnya ingin mengenal lebih jauh. Sedang fajar sendiri masih terkurung oleh masa lalunya.

Chokoreto, novella karya Prisca bercerita dengan setting Tokyo. Chokoreto merupakan nama sebuah cafe yang menyajikan berbagai minuman dari kreasi cokelat, kafe milik ayah Akai Fukue yang juga merupakan tempat kerjanya. Akai berusaha meninggalkan masa lalunya, masa dimana ia menjadi seorang pianis hebat, sampai suatu hari ia mendengar tetangganya Yuki Akihara memainkan piano. Sedang Yuki sendiri adalah seorang perempuan yang kaku, terlebih bila berhadapan dengan orang baru. Ia senang menulis novel, tetapi selalu "lari" saat novelnya mulai di lirikoleh penerbit.

~.~

Gagas Duet adalah sebuah project dimana satu buku ditulis oleh dua orang, awalnya aku mengira bahwa hanya akan ada 1 cerita yang dituliskan oleh dua orang, ternyata isinya adalah 2 novella yang satu sama lain tidak berhubungan. Namun tentu saja beberapa kesamaan, dan yang lebih menarik adalah ketika selesai membaca dua novella itu, aku baru membaca sinopsisnya ketika akan menuliskan review ini, daaaaaan hebatnya sinopsis itu benar-benar bisa pas untuk 2 novella ini. Kereeeeeeen.

Kesamaan dari dua novella ini adalah di awal tokoh-tokohnya seperti terjerat oleh masa lalu. Nadien denagn kisah cintanya yang kandas, Fajar yang harus kehilangan istrinya, sedang Akai berusaha meninggalkan dunianya sebagai pianis, dan Yuki memiliki trauma masa lalu yang membuatnya seperti antisosial. Semua dengan alasannya masig-masing, seperti kehilangan yang namanya harapan.

Kemudian penokohannya pun bisa dikatakan mirip, yang satu begitu terbuka dan ceria, penuh semangat... sedang yang lainnya begitu tertutup. Hingga akhirnya nati mereka berhubungan dan saling melengkapi satu sama lain, walau tentu saja ceritanya tidak sesimpel itu.

Hal menarik dalam project ini adalah dengan banyaknya kesamaan dalam novella yang disuguhkan tetapi entah kenapa tidak membuat bosan saat membaca novella kedua. Karena aku permah mengalami, membaca dua novel secara berurutan dengan tema yang sama dan memiliki beberapa kesamaan bisa membuat bosan ketika membaca novel ke dua. Jadi penasaran dengan Gagas Duet lainnya ;)

4/5 Bintang untuk perjuangan pencarian sebuah harapan.