Judul : Menunggu
Penulis : Dahlian & Robin Wijaya
Penerbit : GagasMedia
Tebal : 304 Halaman
ISBN : 978 979 780 590 6
Sinopsis :
Aku sedang merindukanmu, apakah kau tahu itu? Saat bulan penuh di atas kepala, aku menggantungkan doa untukmu di antara bintang-bintang. Semoga suatu saat hatimu akan menoleh kepadaku, menyadari bahwa akulah akhir dari penantianmu.
Aku ingin memelukmu, meraihmu, dan menyembunyikanmu dalam dekapanku. Aku tak akan melepasmu pergi, aku janjikan itu padamu. Dan kesabaranku kian menipis seperti batu yang terus menerus digerus air. Aku sudah menunggu terlalu lama, nyerinya semakin lama kian terasa nyata.
Aku mencintaimu... karenanya aku selalu merindukanmu. Namun, seperti pertanyaan yang kubisikkan pada rembulan malam itu : apakah kau juga sedang merindukanku?
***
Dua cerita yang saling lepas, tetapi memiliki satu kesamaan
yaitu tentang waktu yang diperlukan untuk mengungkapkan cinta yang cukup lama,
walau ya… dengan alasannya masing-masing.
Dahlian, bercerita tentang Risa dan Aby. Risa dan Aby ini
saling mengenal karena Dhani, yang merupakan kakak Risa dan sahabat Aby.
Lucunya mereka saling menjauh hanya karena kesalah pahaman yang bisa dikatakan
sepele. Mereka saling mencintai, tetapi Risa yang dari awal mengenal Aby sudah
suka walau perbedaan umur mereka lumayan jauh dan waktu itu Risa bisa dikatakan
masih anak-anak. Aby, yang awalnya baik pada Risa tiba-tiba bersikap dingin
karena ia merasa suka pada adik sahabatnya itu, dan merasa bahwa rasa yang
dimilikinya terlarang.
Robin Wijaya, mengangkat cerita sahabat jadi cinta antara
Lenka dan Gantar. Mereka sudah bersama sejak duduk dibangku kuliah. Hingga
akhirnya ketika mereka lulus, mereka berpisah karena Lenka kembali ke Jakarta
sedang Gantar kembali ke Semarang. Mereka berpisah tanpa sempat mengungkapkan
rasa cinta yang mereka miliki. Hubungan mereka sempat terputus sejak Lenka
tiba-tiba tidak dapat dihubungi. Selang 5 tahun kemudian mereka akhirnya
bertemu kembali, dan Gantar bertekad untuk mengungkapkan cintanya pada Lenka.
~.~
Cerita Dahlian dari beberapa bukunya yang sudah aku baca
bisa dibilang masih setipe. Lumayan jengah dengan apa yang dilakukan Risa untuk
menarik perhatian Aby, walau beberapa cara yang ia lakukan bisa dikatakan
wajar. Tetapi ketika akhirnya ia merubah penampilannya untuk menarik perhatian
Aby, duh. Terlebih Risa sudah lulus kuliah, kenapa kok pemikiran untuk memikat Aby
justru dari segi penampilan?
Suka dengan karakter Aby, walau memang awalnya terlihat
picik sih. Memberikan pilihan pada dirinya sendiri antara sahabat atau cinta,
walau ternyata ia salah paham atas ucapan Dhani.
Kemudian tentang endingnya, menurutku sedikit kecepetan kali
ya. Mungkin karena ini sebuah novella jadi nggak sedikit terbatas jatah
halamannya. :p
Sedang untuk kisah Lenka dan Gantar, cukup menarik walau
tema sahabat jadi cinta sudah begitu jamak. Robin mampu memberi sentuhan
tersendiri untuk ceritanya. Sedikit aneh menurutku saat Gantar begitu yakin
bahwa Lenka akan menerimanya, sedangkan ada jeda beberapa tahun sejak mereka
berpisah. Seakan tidak berpikir bahwa apa mungkin dalam 5 tahun masing-masing
dari mereka masih sendiri. Suka dengan ending yang lumayan nggak tertebak, dan
membuat cerita ini lebih tampak nyata.
3,5 (3 di GR) / 5 Bintang untuk perjuangan Risa & Aby
juga Lenka & Gantar.
Robin wijaya yang baru ini ngeluarin versus bukan ya, Nge? duh nama tokohnya Dahlian.. *jadi inget dahlia buku biru
ReplyDeleteYup bener Versus buku barunya Robin. Eh aku belum baca buku biru... buku yg pernah rame gegara blog penulisnya itu kah?
ReplyDelete